Representasi Single Fatherhood dalam Video Musik Andien “Selamat Jalan Kekasihku” dan Betrand Peto “Ayahku” pada Platform YouTube

Authors

  • Alma Adriyani Athiyyah Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, Indonesia
  • Ririn Puspita Tutiasri Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v6i7.2549

Abstract

Bertepatan dengan puncak gelombang kedua pandemi COVID 19, penyanyi Indonesia yaitu Andien Aisyah dan Betrand Peto merilis single terbarunya yang berjudul “Selamat Jalan Kekasihku” dan “Ayahku”. Video musik dari kedua single tersebut mengisahkan kehidupan seorang ayah tunggal dalam mendampingi tumbuh kembang anaknya. Sosok ayah digambarkanmenjalani proses pengasuhan tanpa kehadiran pasangan atau yang disebut dengan single fatherhood. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana representasi single fatherhood pada kedua video musik tersebut. Menggunakan analisis semiotika Roland Barthes peneliti mengonstitusi sebuah sistem terstruktur dari tanda, petanda, denotasi dan konotasi yang terkandung dalam kedua video musik. Adanya pergeseran konsep maskulinitas baru sesuai dengan teori peran gender modern yang mengungkapkan bahwa pembagian tanggung jawab tidak lagi berdasarkan gender. Fatherhood merupakan sebuah konsep dimana sosok ayah yang memiliki tanggung jawab lebih dalam sebuah rumah tangga. Penelitian ini mendapatkan hasil berupa adanya sejumlah elemen fatherhood yang terkandung dalam scene video musik Andien “Selamat Jalan Kekasihku” dan Betrand Peto “Ayahku”.

Published

2023-07-09

How to Cite

Athiyyah, A. A., & Tutiasri, R. P. (2023). Representasi Single Fatherhood dalam Video Musik Andien “Selamat Jalan Kekasihku” dan Betrand Peto “Ayahku” pada Platform YouTube. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(7), 5448-5454. https://doi.org/10.54371/jiip.v6i7.2549