Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif (Team Assisted Individualization dan Think Pair Share) terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Minat Belajar Siswa

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif dan kemampuan belajar terhadap hasil belajar matematika setelah mengurangi pengaruh minat belajar peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasy experiment) dengan desain faktorial 2 × 2. Penelitian dilaksanakan di SD Swasta Kecamatan Cilincing Jakarta Utara dengan menggunakan metode penelitian eksperimendan sampel dalam peneltian ini adalah 32 siswa kelas IV-A sebagai kelas eksperimen Team Achievement Individual dan 32 siswa kelas IV-B sebagai kelas eksperimen Think Pair Share. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, angket dan observasi. Berdasarkan data yang diperoleh dan temuan, disimpulkan bahwa minat belajar siswa yang mendapatkan perlakuan Team Achievement Individual lebih besar dibandingkan dengan minat belajar siswa yang tidak mendapatkan perlakuan menggunakan Think Pair Share. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan hasil belajar matematika antara siswa yang belajar dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe Team Achievement Individual dan siswa yang belajar menggunakan pembelajaran Think Pair Share. (2) Terdapat perbedaan hasil belajar matematika siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan minat belajar rendah. (3) Terdapat pengaruh interaksi penggunaan model pembelajaran kooperatif (tipe Team Achievement Individual dan Think Pair Share) dan minat belajar terhadap hasil belajar matematika. (4) Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang memiliki minat tinggi dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe Team Achievement Individual dan Think Pair Share. (5) Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang memiliki minat rendah dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe Team Achievement Individual dan Think Pair Share.