Konsep Bahagia dalam Kitab Kimiyaus Al-Sa’adah karya Syekh Al-Ghazali dan Implikasinya terhadap Pendidikan Islam

Authors

  • Mohd. Noor Najib UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v6i9.2950

Abstract

Makna kebahagiaan saat ini telah banyak mengalami pergesaran arti. Ada yang berorientasi pada keduniaan dan akirat. Menurut Al-Ghazali dalam kitabnya Kimiyaus al-Sa'adah kebahagiaan harusnya memiliki tujuan akhir untuk kembali kepada Allah. Pendidikan Islam merupakan muatan pendidikan yang mengarahkan anak untuk menjadi insan yang secara jiwa, rohani, akal, yang selamat/islami serta bahagia. Pencapainnya dapat dicapai dengan kita banyak mempelajari ilmu-ilmu tentang kebahagiaan misalnya dalam kitab Kimiyaus al-Sa'adah, kemudian bagaiamana konsep bahagia Al-Ghazali dan implikasinya terhadap pendidikan Islam?. Penelitian ini kualitatif menggunakan studi pustaka dengan sumber primer kitab Kimiyaus al-Sa'adah dan refrensi sekunder yang memuat tema konsep bahagia dan pendidikan islam. Adapun teknik analisis isi mengac pada teori Krippendorff, Barelsin, Holsti. Adapun tahap penelitian dimulai dari persiapan, pelaksanaan, analisis data dan penyusunan data berdasarkan hasil analisis dan pembahasan. Penelitian ini menghasilkan bahwa konsep bahagia Al-Ghazali didadasarkan pada kekuatan dalam mengontrol nafsu, syahwat, dan dua sifat yang dimiliki manusia berupa setan dan malaikat. Sedangkan dalam mencari kebahagiaan menurut kaca mata Al-Ghazali diperlukannya makrifat kepada Allah yang mana hal tersebut sesuai dengan perumusan tujuan pendidikan islam. misalnya dalam pengajaran ilmu tasawuf yakni ilmu tentang mengenal Tuhan.

Published

2023-09-03

How to Cite

Najib, M. N. . (2023). Konsep Bahagia dalam Kitab Kimiyaus Al-Sa’adah karya Syekh Al-Ghazali dan Implikasinya terhadap Pendidikan Islam. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(9), 7330-7335. https://doi.org/10.54371/jiip.v6i9.2950