Mengatasi Problematika Profesionalisme Kinerja Guru oleh Kepala Madrasah Ibtidaiyah melalui Supervisi Akademik

Authors

  • Muhammad Qowama Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • Mashafizhah Choirun Bisa Nurma Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • Muhamad Fadzli Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • Ira Rasyid ah Al Miskiyah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • Robert Muhammad Syamsudhoha Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v7i2.3473

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis problematika pada profesionalisme kinerja guru dan solusi untuk mengatasinya melalui peran kepala madrasah dalam aktivitas supervisi akademik di jenjang madrasah ibtidaiyah (MI). Terkait metode penelitian yang digunakan adalah studi literature, dengan fokus pada literatur hasil penelitian sebelumnya yang sesuai dengan masalah dan tujuan yang akan digali dalam penelitian ini. Hasilnya mengemukakan bahwa masih ditemukannya berbagai problematika yang kian dihadapi sebagian besar guru madrasah ibtidaiyah diantaranya terkait kurangnya penguasaan kemampuan pada penyusunan perangkat pembelajran yang sesuai dengan kurikulum yang sedang berlaku, pembuatan hingga pengembangan media pembelajaran yang masih minim dikarenakan keterbatasan kemampuan maupun sarana prasarana, hingga kesulitan dalam penerapan metode belajar dan evaluasi pembelajaran yang disesuaikan dengan tuntutan pada kurikulum terbaru karena dirasakan semakin rumit. Peran kepala madrasah hadir untuk mengatasi berbagai problematika yang ada dengan melaksakan kegiatan supervisi akademik dalam bentuk pengawasan, Pembina dan perbaikan kinerja guru.

Published

2024-02-03

How to Cite

Qowama, M., Nurma, M. C. B. ., Fadzli, M. ., Miskiyah, I. R. ah A. ., & Syamsudhoha, R. M. . (2024). Mengatasi Problematika Profesionalisme Kinerja Guru oleh Kepala Madrasah Ibtidaiyah melalui Supervisi Akademik. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(2), 1669-1678. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i2.3473