Penerapan Balanced Scorecard Sebagai Model Pengukuran Kinerja dalam Konteks Administrasi Publik

Authors

  • Mutia Kardina Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Syamsir Syamsir Universitas Negeri Padang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v7i5.4181

Abstract

Balanced Scorecard (BSC) telah menjadi alat yang penting dalam mengukur kinerja organisasi, tidak hanya dalam sektor swasta tetapi juga dalam konteks administrasi publik. Penelitian ini mengulas tentang penerapan BSC sebagai model pengukuran kinerja dalam administrasi publik. Melalui pendekatan ini, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana BSC dapat diterapkan secara efektif dalam lingkungan pemerintahan. Dengan memanfaatkan kerangka kerja BSC, aspek-aspek kinerja kunci yang relevan dengan tujuan-tujuan strategis pemerintah dapat diidentifikasi dan diukur secara terukur. Implementasi BSC dalam administrasi publik menawarkan pendekatan yang holistik untuk mengelola kinerja, dengan memperhatikan berbagai perspektif seperti keuangan, pelanggan, proses internal, dan pembelajaran dan pertumbuhan. Hal ini memungkinkan para pemangku kepentingan untuk memahami kinerja organisasi secara menyeluruh dan menyediakan dasar yang kuat untuk pengambilan keputusan strategis. Selain itu, penggunaan BSC dapat membantu dalam membangun transparansi, akuntabilitas, dan fokus pada pencapaian tujuan-tujuan yang relevan dengan kepentingan publik. Dengan demikian, penelitian ini akan membahas tentang relevansi dan manfaat penerapan BSC dalam konteks administrasi publik serta tantangan yang mungkin dihadapi dalam proses implementasinya. Melalui penjelasan ini, diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana BSC dapat menjadi alat yang berharga dalam meningkatkan kinerja organisasi pemerintah dan mencapai tujuan-tujuan strategis yang ditetapkan.

Published

2024-05-01

How to Cite

Kardina, M., & Syamsir, S. (2024). Penerapan Balanced Scorecard Sebagai Model Pengukuran Kinerja dalam Konteks Administrasi Publik. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(5), 4371-4374. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i5.4181