Analisis Penggunaan Kitab Alfiyah Ibn Malik dalam Pembelajaran Nahwu
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v7i5.4302Abstract
Qowaid Nahwiyah merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib diajarkan di pesantren. Ilmu Nahwu merupakan salah satu mata pelajaran yang diajarkan di Pondok Pesantren eLKISI Mojokerto. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penggunaan Kitab Alfiyah Ibnu Malik di kelas 11 Program Azhari SMA eLKISI Mojokerto dan mengetahui praktek pembelajaran menggunakan kitab Alfiyah Ibnu Malik di kelas 11 Program Azhari di lembaga eLKISI Mojokerto. Untuk memahami mengapa program Azhari SMP eLKISI Mojokerto merupakan sekolah Islam, santri masih menggunakan kitab kuning (klasik) sebagai media pembelajaran. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah coordinator Azhari, guru Nahwu dan 11 santri Azhari. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa muatan bahasan pada kitab Alfiyah sebanyak 80 pembahasan. Praktek pembelajaran dengan kitab Alfiyah dalam Azhari di kelas 11 memiliki tiga bagian: perencanaan, proses pembelajaran,1dan penilaian. Alasan lembaga eLKISI Mojokerto tetap mempelajari Kitab Kuning karena berkaitan dengan landasan pendidikan Rasulullah SAW. Karena ilmu pengetahuan modern tidak boleh meninggalkan warisan ilmu yang diterima Nabi dan Ulama Salafiyah.