Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning terhadap Keterampilan Komunikasi Lisan Siswa SD

Abstract

Pada abad 21 kemampuan untuk berkomunikasi secara lisan sangat penting untuk dimiliki peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning terhadap kemampuan komunikasi lisan. Kajian penelitian ini dilatarbelakangi oleh keterampilan komunikasi lisan siswa yang kurang dalam proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan pendekatan quasi eksperimental design (eksperimen). Desain ini menggunakan dua kelas, yaitu kelas eksperimen menggunakan model problem based learning dan kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran langsung. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VI di UPT SD Negeri 49 Gresik yang berjumlah 75. Teknik pengambilan sampling dalam penelitian adalah teknik purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI A sebagai kelas eksperimen dengan jumlah 26 siswa dan VI B sebagai kelas kontrol dengan jumlah 26 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi berisi pernyataan mengenai indikator keterampilan komunikasi lisan. Hasilnya menunjukkan bahwa N-gain kelas kontrol sebesar 74,44 % yang tergolong cukup efektif. Sedangkan nilai rata-rata N-gain kelas eksperimen sebesar 83,93% yang tergolong efektif. Maka dapat diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh pada penggunaan model problem based learning terhadap keterampilan komunikasi lisan siswa kelas VI UPT SD Negeri 49 Gresik.