Pentingnya Penilaian Formatif terhadap Perkembangan Siswa Sekolah Dasar

Authors

  • Tio Tanra Azaria Universitas Jambi, Indonesia
  • Lidiawati Lidiawati Universitas Jambi, Indonesia
  • Nazurty Nazurty Universitas Jambi, Indonesia
  • Indryani Indryani Universitas Jambi, Indonesia
  • Eka Sastrawat Universitas Jambi, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v7i6.4510

Abstract

Asesmen formatif ialah sesuatu pendekatan dalam dunia pembelajaran yang membolehkan pendidik mendapatkan uraian yang lebih komprehensif menimpa pertumbuhan partisipan didik. Penelitian ini mengkaji berartinya asesmen formatif selaku perlengkapan guna menguasai perkembangan siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan model studi Pustaka (library research). Asesmen formatif tingkatkan pendidikan siswa. 6 elemen kunci dari asesmen formatif merupakan: menghasilkan budaya kelas yang menunjang interaksi serta pemakaian perlengkapan evaluasi, menetapkan tujuan pembelajaran serta memantau kemajuan siswa mengarah tujuan tersebut, serta menghasilkan budaya kelas yang menunjang interaksi serta pemakaian perlengkapan evaluasi untuk menggapai tujuan. bermacam kebutuhan. Ini merupakan teknik pembelajaran yang berbeda. Menggunakan bermacam pendekatan untuk memperhitungkan uraian siswa, memberikan umpan balik terhadap kinerja siswa, sesuaikan pendidikan dengan kebutuhan siswa di kelas Kamu, serta libatkan siswa secara aktif dalam proses pendidikan. Oleh sebab itu, pendidik, guru, serta tenaga kependidikan wajib menguasai, mempraktikkan, serta menunjang pemakaian evaluasi formatif selaku perlengkapan berarti buat mengoptimalkan pendidikan serta pertumbuhan siswa. Penelitian ini memicu pemikiran kritis tentang evaluasi dalam pembelajaran dan bisa membagikan donasi berarti untuk kenaikan mutu pembelajaran di masa depan.

Published

2024-06-08

How to Cite

Azaria, T. T. ., Lidiawati, L., Nazurty, N., Indryani, I., & Sastrawat, E. . (2024). Pentingnya Penilaian Formatif terhadap Perkembangan Siswa Sekolah Dasar. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(6), 6091-6100. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i6.4510