Model Two Stay Two Stray terhadap Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis dengan Aktivitas Window Shopping pada Pembelajaran IPS
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v7i6.4599Abstract
Model pembelajaran two stay two stray mempunyai beberapa keunggulan dalam proses pembelajaran 1) dapat diterapkan dalam semua mata pelajaran, 2) kecendrungan proses pembelajaran menjadi lebih bermakna karena orientasi pembelajaran ada pada keaktifan peserta didik, 3) peserta didik lebih berani dalam mengungkapkan pendapat dan pemikirannya, 4) lebih banyak ide/gagasan yang diutarakan oleh peserta didik. Metode penelitian ini menggunakan penelitian Tindakan (action research) yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial pada peserta didik kelas IX E di SMP Negeri 18 Semarang. Tindakan yang dilakukan dengan menerapkan pembelajaraan kooperatif learning dengan model pembelajaran two stay two stray dengan aktivitas pembelajaran peserta didik melakukan window shopping. Tahap awal yang dilakukan oleh guru dalam mengguanakan model two stay two stray adalah memberitahu indikator dan tujuan pembelajaran yang akan dipelajari selama siklus penelitian dilakukan, kemudian selama meneliti guru mengamati perubahan yang terjadi pada peserta didik. Dilanjutkan dengan menjelaskan tata cara pelaksanaan model two stay two stray dalam pembelajaran yang dilakukan. Hal ini dilakukan agar mengelola kelas dalam pembelajaran berjalan dengan baik. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pembelajaran dengan menggunakan pendekatan kooperatif learning dengan model two stay two stray dapat meningkatkan ketreampilan berpikir kritis peserta didik kelas IX E pada pembelajaran IPS di SMP Negeri 18 Semarang.