Partisipasi Stakeholders untuk Menjaga Eksistensi Kebun Raya Mangrove Surabaya

Abstract

Pariwisata mencakup perjalanan wisatawan dan berbagai aktivitas selama perjalanan. Pengembangan destinasi wisata bergantung pada daya tarik seperti keindahan alam dan situs bersejarah. Surabaya terkenal dengan kawasan wisata pantai, salah satunya Ekowisata Mangrove Gunung Anyar. Didirikan pada 2018 dan diresmikan pada 2023, Hutan Mangrove ini berfungsi sebagai tempat rekreasi dan pengembangan pangan alternatif. Meskipun hutan mangrove di Indonesia telah banyak dieksploitasi, pembentukan ini berpotensi meningkatkan ekonomi lokal dan melindungi lingkungan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk engetahui partisipasi dan kinerja stakeholder dalam menjaga eksistensi Ekowisata Kebun Raya Mangrove Surabaya agar tetap bertahan dan berkembang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui dua teknik utama yaitu wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa UPTD mengelola fasilitas dan memberdayakan masyarakat. Strategi mencakup peningkatan fasilitas dan koleksi mangrove untuk menjadi yang terlengkap di Asia Tenggara, serta promosi melalui Instagram oleh DKPP.