Systematic Literature Review: Kesejahteraan Psikologis pada Dewasa yang Melajang di Asia

Abstract

Selama dua dekade terakhir, perubahan drastis dalam jumlah orang dewasa yang belum menikah semakin sering terjadi di Asia Tenggara dan Asia Timur, bahkan lebih mencolok dibandingkan negara-negara Barat. Banyak negara Asia, pernikahan dianggap sebagai hal yang sakral dan melambangkan pencapaian individu dalam masyarakat. Beberapa budaya Asia, hanya individu dengan kondisi mental yang parah yang dianggap akan tetap melajang seumur hidup mereka. Oleh karena itu, menjadi lajang dalam masyarakat Asia dapat meningkatkan risiko stres psikologis akibat munculnya stigma negatif dan diskriminasi dari masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian sistematis terhadap kondisi kesejahteraan psikologis orang dewasa lajang yang belum menikah di Asia. Dengan metode pencarian data menggunakan tiga basis data internasional, penelitian ini menemukan delapan jurnal, terdiri dari 1 jurnal dari ScienceDirect, 3 jurnal dari JSTOR, dan 4 jurnal dari Google Scholar. Hasil penelitian menunjukkan alasan mengapa orang dewasa tetap lajang, faktor risiko yang dialami oleh individu lajang, faktor pendukung yang dapat membantu individu lajang, serta gambaran negatif dan positif dari kesejahteraan psikologis orang dewasa lajang.