Representasi Konflik Keluarga dalam Film “Air Mata di Ujung Sajadah”
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i2.7078Abstract
Konflik dalam keluarga merupakan suatu keniscayaan, Konflik keluarga dapat terjadi karena adanya perilaku oposisi atau ketidasetujuan antara anggota keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan representasi konflik keluarga dalam film “Air Mata di Ujung Sajadah”. Metode kualitatif deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Sumber data penelitian ini adalah film “Air Mata di Ujung Sajadah”. Peneliti akan melihat representasi konflik keluarga dengan menggunakan semiotika John Fiske dengan teori kode-kode televisi terhadap adegan-adegan yang menggambarkan konflik keluarga. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa konflik keluarga dalam film “Air Mata di Ujung Sajadah” direpresentasikan dengan konflik keluarga antara orang tua dan anak, antara lain orang tua yang tidak menyetujui pernikahan anaknya, orang tua yang membohongi anaknya. Konflik antara ibu kandung dan ibu angkat merupakan konflik yang terjadi dalam memperebutkan hak asuh anak mereka. Selain itu, peneliti juga menemukan penggambaran ideologi patriarki dan feminis.