Dampak Globalisasi terhadap Pembentukan Karakter Generasi Z Kristen

Abstract

Pendidikan etika Kristen pada masa kini menghadapi tantangan yang serius. Hal ini muncul dari berbagai masalah aktual baik dalam segi perkembangan moral dan juga iman, masalah kesenjangan generasi maupun  masalah metodologis dalam pendidikan. Pendidikan etika Kristen yang bersifat verbal dan mengajarkan nilai-nilai melalui pengajaran dengan metode mengajarkan pengetahuan dianggap tidak memadai karena generasi sekarang ini bisa mengakses pengetahuan secara luas melalui smartphone  yang informasinya kadang-kadang lebih canggih dan sangat mutakhir dibandingkan pengetahuan sang guru. Singkatnya, secara metodologis, pengajaran etika Kristen secara verbal perlu diubah dengan metode baru yang disebut pembentukan karakter. Karena generasi sekarang ini yang disebut generasi Z, sangat aktif mencari pengetahuan melalui smartphone sehingga pengajaran yang diberikan oleh guru melalui pengajaran verbal dianggap out of date/expired, cepat membosankan dan diabaikan oleh generasi Z. Character building menekankan pertumbuhan karakter generasi Z seiring dengan pertumbuhan fisik dan psikisnya, maka lebih cocok dan lebih sesuai dengan zaman yang dihidupi. Tentu saja nilai-nilai dasar Kristen seperti keadilan, kebaikan, kebenaran, cinta kasih dan kebajikan tetap menjadi tema-tema dalam pendidikan etika, cuma cara memaknainya dikemas dalam bentuk baru sehingga aktual dengan kehidupan generasi Z dan menjadi panduan pertumbuhan dan perjalanan kehidupannya. Dengan demikian guru akan dituntut memahami psikologi perkembangan generasi Z zaman now dan piawai dalam mengembangkan metode pengajaran secara kreatif dan inovatif yang dapat menggugah minat generasi Z dan terutama memercayainya sebagai sesuatu yang bermakna bagi dirinya. Tulisan ini menggunakan penelitian kualitatif dengan membaca buku literatur dan mengamati fenomena perkembangan perilaku generasi Z.