Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa melalui Model Inkuiri Terbimbing pada Materi Gelombang Elektromagnetik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa melalui penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi gelombang elektromagnetik di kelas XII SMAN 12 Kota Jambi. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model Kemmis dan Taggart, yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus mencakup tahapan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Data diperoleh melalui observasi aktivitas siswa dan tes uraian untuk mengukur kemampuan berpikir kritis. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktivitas siswa dari 54,84% pada siklus I menjadi 75,17% pada siklus II. Selain itu, rata-rata nilai tes siswa meningkat dari 65,9 dengan tingkat ketuntasan klasikal 48% pada siklus I menjadi 76,21 dengan tingkat ketuntasan klasikal 80,64% pada siklus II. Berdasarkan hasil tersebut, penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Dengan tercapainya target pembelajaran pada siklus II, penelitian ini tidak dilanjutkan ke siklus berikutnya.