Strategi Meningkatkan Nilai-nilai Nasionalisme Siswa Melalui Metode Problem Based Learning di Sanggar Bimbingan Kampung Baru Malaysia
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i4.7648Abstract
Kunci utama untuk mengetahui apakah siswa memiliki rasa nasionalisme terhadap bangsa dan mampu bekerja sama dalam memecahkan satu masalah secara berkelompok. Penggunaan model pembelajaran yang efisien sangat penting untuk mendapatkan hasil yang optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa baik model Problem Based Learning (PBL) dapat digunakan untuk meningkatkan nilai-nilai nasionalisme siswa di Sanggar Bimbingan Kampung Baru Malaysia. khususnya pada materi nasionalisme yang diajarkan di kelas lima dan enam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Melalui observasi,tes tertulis dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa mengalami peningkatan nilai-nilai nasionalisme,motivasi siswa, keaktifan dalam proses pembelajaran, dan kemampuan mereka bekerja sama dalam kelompok. Penggunaan Problem Based Learning (PBL) mendorong siswa untuk lebih terlibat dan bekerja sama dalam proses pembelajaran, yang pada gilirannya meningkatkan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai nasionalisme. Studi ini menemukan bahwa ketika model Problem Based Learning (PBL) digunakan dalam prosedur pembelajaran di kelas, siswa lebih terlibat, bekerja sama, dan bersenang-senang saat belajar. Strategi ini berhasil meningkatkan nilai-nilai nasionalisme siswa di Sanggar Bimbingan Kampung Baru Malaysia.Metode ini direkomendasikan untuk diterapkan secara berkelanjutan pada materi pembelajaran lainnya untuk meningkatkan kualitas pendidikan.