Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Facilitator and Explaining (SFE) untuk Meningkatkan Kompetensi Berbicara
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i5.7968Abstract
Kemampuan berbicara merupakan salah satu keterampilan dasar yang harus dimiliki siswa sekolah dasar untuk mendukung perkembangan akademik dan sosial mereka. Namun, observasi awal di kelas V MI Guppi Bolong menunjukkan bahwa keterampilan berbicara siswa masih rendah, ditandai dengan kurangnya keberanian dan kelancaran dalam menyampaikan ide secara lisan. Berdasarkan urgensi tersebut, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi berbicara siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Facilitator and Explaining (SFE). Manfaat penelitian ini diharapkan tidak hanya meningkatkan keterampilan berbicara siswa, tetapi juga memperkaya praktik pembelajaran berbasis aktivitas kooperatif di madrasah ibtidaiyah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dengan guru dan siswa, serta dokumentasi berupa foto, video, dan hasil tugas berbicara siswa. Analisis data dilakukan menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian dilaksanakan di MI Guppi Bolong, Kabupaten Enrekang, pada semester genap tahun ajaran 2024/2025. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi model Student Facilitator and Explaining (SFE) mampu meningkatkan keaktifan, kepercayaan diri, serta kelancaran siswa dalam berbicara. Observasi memperlihatkan bahwa siswa lebih berani mengemukakan pendapat dan menjelaskan materi kepada teman sekelompoknya. Wawancara dan dokumentasi mendukung temuan ini, dengan bukti peningkatan jumlah kalimat yang diucapkan siswa dan struktur penyampaian yang lebih runtut. Dengan demikian, model SFE terbukti efektif dalam membangun keterampilan berbicara siswa melalui interaksi sosial yang aktif dan kolaboratif.