Strategi Pengembangan Teknik Molekular Gastronomi pada Promosi Makanan Khas Indonesia

Authors

  • Yandika Dhea Amanda Sirait Univeritas Bunda Mulia, Indonesia
  • Rendy Sarudin Universitas Bunda Mulia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v8i9.9199

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengembangan teknik molekuler gastronomi sebagai media promosi makanan khas Indonesia, dengan studi kasus pada restoran Namaaz Dining di Jakarta Selatan. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara semi-terstruktur, observasi non-partisipatif, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa molekuler gastronomi bukan hanya sekadar teknik memasak, melainkan berperan sebagai alat untuk menciptakan pengalaman bersantap yang bersifat multisensoris dan sarat akan nilai budaya. Namaaz Dining memanfaatkan berbagai teknik seperti spherification, gelification, sous-vide, dan penggunaan nitrogen cair untuk menyajikan hidangan Indonesia dalam tampilan modern yang inovatif, tanpa menghilangkan esensi rasa maupun nilai tradisionalnya. Strategi promosi yang diterapkan mengacu pada bauran pemasaran (marketing mix) 4P, yaitu produk yang autentik, harga premium berbasis pengalaman, lokasi eksklusif, serta promosi digital melalui media sosial dan influencer. Namun demikian, pengembangan teknik ini masih menghadapi beberapa tantangan, di antaranya keterbatasan alat dan bahan, minimnya edukasi publik, serta belum optimalnya integrasi dalam sistem pendidikan kuliner di Indonesia. Penelitian ini menyarankan perlunya upaya edukatif kepada publik, integrasi molekuler gastronomi dalam kurikulum pendidikan kuliner, serta kolaborasi antara praktisi, akademisi, dan pemerintah sebagai strategi berkelanjutan untuk mendukung promosi kuliner khas Indonesia di tingkat nasional maupun global.

Published

2025-09-01

How to Cite

Sirait, Y. D. A., & Sarudin, R. . (2025). Strategi Pengembangan Teknik Molekular Gastronomi pada Promosi Makanan Khas Indonesia. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 8(9), 10463-10472. https://doi.org/10.54371/jiip.v8i9.9199