Analisis Miskonsepsi Guru di Sekolah Dasar terhadap Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi miskonsepsi guru di SDN 12 Palangka terhadap implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila. Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus untuk mengumpulkan informasi terperinci dan mendalam dari informan yaitu guru dan peserta didik. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara semi terstruktur, observasi, dan studi dokumentasi, dengan teknik analisis data yaitu thematic analysis. Untuk uji keabsahan data, peneliti menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru mengalami miskonsepsi terhadap implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila. Terdapat tiga jenis miskonsepsi, yaitu: miskonsepsi teoritikal, ditemukan tiga bentuk miskonsepsi terhadap implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila, yaitu kesalahan pemahaman terkait projek penguatan profil pelajar Pancasila sebagai intrakurikuler, implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila yang tidak dilengkapi modul, dan hasil akhir yang diprioritaskan pada produk jadi; dalam miskonsepsi korelasional, ditemukan dua bentuk miskonsepsi terhadap implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila, yaitu tidak ada rapor projek penguatan profil pelajar Pancasila dan penilaian yang tidak terstandarisasi; adapun dalam miskonsepsi klasifikasional, terdapat bentuk miskonsepsi terhadap implementasi projek penguatan profil pelajar Pancasila yaitu penggabungan dengan intrakurikuler.