Penerapan Cooperative Learning Berbasis Video untuk Meningkatkan Pemahaman Qawaid di MTsN 1 Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i10.9548Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya partisipasi siswa dan kesulitan dalam memahami qawaid (tata bahasa Arab) yang selama ini masih diajarkan dengan metode tradisional berpusat pada guru. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penerapan model cooperative learning berbasis video dalam pembelajaran qawaid di MTsN 1 Surabaya serta menganalisis manfaat dan tantangan yang muncul. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII pada tahun pelajaran 2024/2025. Data dianalisis secara interaktif melalui tahapan pengumpulan, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan dengan triangulasi sumber dan metode untuk menjamin keabsahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model ini melalui tahapan menonton video, diskusi, rangkuman, dan presentasi mampu meningkatkan partisipasi siswa, keterampilan berpikir kritis, serta pemahaman terhadap konsep qawaid. Peran guru berubah dari pusat informasi menjadi fasilitator, sementara siswa tampil sebagai subjek aktif yang membangun pengetahuan secara kolaboratif. Manfaat lain mencakup peningkatan keterampilan sosial seperti komunikasi, kerja sama, dan rasa percaya diri. Tantangan yang ditemukan meliputi kecenderungan sebagian siswa pasif, keterbatasan waktu diskusi, dan potensi penyalahgunaan perangkat gawai. Secara keseluruhan, integrasi cooperative learning dengan media video terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran qawaid dan relevan untuk mendukung pembelajaran abad ke-21.