Peningkatan Berpikir Kreatif dan Resiliensi Matematik dengan Problem-Based Learning Model pada Siswa SMA Jurusan Ilmu Pendidikan Sosial
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v6i4.1846Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) kualitas peningkatan kreatifitas matematik dengan pembelajaran menggunakan metode PBL (Problem-Based Learning), (2) Mengetahui kualitas resiliensi matematik dengan pembelajaran menggunakan metode PBL, (3) Mengetahui perbedaan kreatifitas matematik pada pembelajaran dengan menggunakan metode PBL dan konvensional, dan (4) Mengetahui perbedaan resiliensi matematik pada pembelajaran dengan menggunakan metode PBL dan konvensional. Analisis dilihat dari peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematik dan resiliensi matematik siswa pada pembelajaran dengan metode PBL sebelum dan setelah pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan bentuk desain quasi eksperimen (Quasi Experimental Design). Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yakni kelas ekperimen dan kelas kontrol. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPS 1 sebanyak 30 siswa. Subjek penelitian ini dipilih menggunakan tehnik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan berpikir kreatif matematik dan angket dari resiliensi matematik. Kesimpulan penelitian ini adalah meningkatnya kemampuan berpikir kreatif matematik dan resiliensi matematik dengan pembelajaran menggunakan metode PBL dan terdapat perbedaan kemampuan berpikir kreatif matematik dan resiliensi matematik dengan kategori cukup efektif dan nilainya lebih tinggi dibandingkan dengan kelas yang menggunakan metode konvensional.