Penguatan Kompetensi Profesional melalui Pembuatan Buku Pedoman Guru SMP

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bervariasinya kompetensi memahami dan membuat Buku Pedoman Guru bagi guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Masalah tersebut terlihat pada pengamatan awal, di mana beberapa guru belum kompeten membuat buku pedoman guru.  Tujuan Penelitian Tindakan Sekolah ini untuk meningkatkan implementasi pengembangan keprofesian berkelanjutan dan untuk meningkatkan kompetensi profesional melalui literasi pembuatan Buku Pedoman Guru. Subyek penelitian adalah semua guru mata pelajaran sejumlah 16 orang di SMP Negeri 5 Temanggung. Metode penelitian dilakukan dengan pola Penelitian Tindakan Kelas dengan dua siklus. Prosedur penelitian dilaksanakan dalam dua siklus yaitu siklus I dan siklus II masing-masing tiga pertemuan. Hasil refleksi ditentukan dari hasil setiap siklus. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan data kuantitatif yang bersumber data primer dan data sekunder. Hasil siklus I jumlah rata-rata kehadiran guru adalah 89,58 %, pada siklus II sejumlah 97,91%, sehingga rata-rata kehadiran guru sebesar 93,74%, dan mengalami peningkatan sebesar 8,33%. Pengumpulan tugas guru pada siklus I sebesar 87,5%, siklus ke II sebesar 93,75%, sehingga rata-rata jumlah guru yang mampu mengumpulkan data tepat waktu sebesar 90,62%, dan mengalami kenaikan sebesar 6,25 %. Indikator pencapaian kinerja hasil Penelitian Tindakan Sekolah rata-rata dalam siklus di atas 90 %, dan juga terjadi kenaikan di setiap siklusnya. Guru mampu menghasilkan penulisan makalah Buku Pedoman Guru sesuai jadwal yang telah ditentukan sejumlah 15 orang, dan 1 orang tidak tepat dengan waktu yang telah direncanakan. Refleksi dari hasil penelitian ini guru mengalami peningkatan sesuai dengan indicator pencapaian, sehingga tidak perlu diadakan pelaksanaan tindakan selanjutnya.