Pengaruh Model Pembelajaran PBL (Problem Based Learning) terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa (Higher Order Thinking) di MAN Karo, Kabanjahe, Provinsi Sumatera Utara
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v6i11.2618Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa pada materi sistem peredaran darah pada manusia kelas XI MAN Karo, Kabanjahe, Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitaif (Quasi Experiment) dengan sampel penelitian ditentukan dengan teknik total sampling. Populasi penelitian ini adalah 70 siswa yang terdiri dari kelas XI MIA1 sebagai kelas kontrol berjumlah 35 siswa dan kelas XI MIA2 berjumlah 35 siswa sebagai kelas eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan menggunakan model pembelajaran PBL termasuk kategori sangat baik dengan rata-rata 88,69. Hasil hipotesis yang telah dilakukan dengan hasil yang diperoleh hasil perhitungan uji pired samples test sebesar sig. (2-tailed) pired samples test pada kelas eksperimen adalah sebesar 0,000<0,05. Nilai ini menunjukkan selisish antara rata-rata nilai HOTS pretest dengan rata-rata nilai HOTS posttest atau 88,69-46,71= 41,97 dan selisih perbedaan tersebut antara -45,280 sampai dengan -38,662 maka terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa di kelas XI MAN Karo, Kabanjahe.