Kearifan Lokal Arsitektur Nusantara Sulawesi Selatan: Balla Lompoa
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v6i11.2939Abstract
Balla Lompoa merupakan tempat tinggal atau Istana Kerajaan Gowa yang sekarang dialihfungsikan menjadi museum arkeologi dan di tetapkan sebagai Bangunan Cagar Budaya. Arsitektur pada bangunan Balla Lompoa memiliki ciri khas rumah suku Makassar yaitu rumah panggung. Bangunan Balla Lompoa mempercayai falsafah sulapa appa yang memiliki arti bahwa kehidupan yang sempurna jika berbentuk persegi. Kepercayaan tersebut di implementasikan tanah, tiang, ruangan. Balla Lompoa merupakan salah satu arsitektur Nusantara yang sangat menggambarkan arsitetur Nusantara mulai dari bentuk bangunan, jenis konstruksi hingga pembagian ruangnya. Teknik Pengumpulan data menggunakan data sekunder melalui studi literatur elektronik, web site, jurnal dan makalah seminar. Pada hasil penelitian ini menghasilkan sejarah bangunan, analisa site, serta analisa bangunan.