Perbandingan Pengembangan Kurikulum di PPM MBS Yogyakarta dan PPMI Assalaam Sukoharjo
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v7i3.3741Abstract
Penelitian ini membahas tentang pondok pesantren Modern MBS Yogyakarta dan Pondok Pesantren Assalam Sukoharjo, kedua Pondok Pesantren ini memiliki keunggulan yang berbeda, baik dalam kurikulum Pondok dan Kurikulum Madrasahnya, ciri khas sebuah Pondok Pesantren adalah Pembelajaran Kitab Kuning, Pondok Pesantren Modern MBS Yogyakarta spesifikasi kajian kitab kuningnya adalah kitab Riyadus Shalihin sedangkan Spesifikan Kitab Kuning Pondok Pesantren Assalam Sukoharjo adalah kitab Arbain. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yang berusaha mengungkapkan suatu masalah atau peristiwa sebagaimana adanya. PPM MBS telah berinovasi dengan sistem boarding school. Pengembangan kurikulum PPM MBS Yogyakarta mengacu pada delapan (8) Standar Nasional Pendidikan [SNP] untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Kurikulum PPM MBS Yogyakarta disusun untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik gunanya untuk menganalisis pengembangan kurikulum di PPM MBS Yogyakarta, peneliti menggunakan teori pengembangan kurikulum Hilda Taba. Alasan peneliti menggunakan teori ini karena Hilda Taba lebih menekankan pada perhatian guru dalam proses pengembangan kurikulum. Teori ini sesuai dengan sistem KTSP yang lebih memberi ruang bagi sekolah atau guru untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan masing-masing.