Perilaku Trash-talking Sebagai Komunikasi pada Komunitas Game Online (Studi Deskriptif Kualitatif pada Komunitas Indo Cracked Club)

Authors

  • Aldwin Amoza Ahmadani Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, Indonesia
  • Dyva Claretta Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v7i4.3888

Abstract

Di Indonesia, perkembangan game online dan teknologi yang pesat telah menyebabkan munculnya komunitas virtual. Dunia virtual ini berfungsi sebagai ruang di mana orang dapat terhubung dan berinteraksi dengan individu yang belum pernah mereka temui secara langsung. Interaksi ini terjadi baik pada tingkat individu maupun kelompok, karena manusia secara alami mencari hubungan sosial dan keterlibatan dengan orang lain. Konsep komunitas virtual relatif baru dalam masyarakat, karena melibatkan interaksi yang terjadi secara eksklusif di dunia maya, tanpa pertemuan tatap muka. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki terjadinya perilaku trash-talking dalam komunitas pemain game di aplikasi Discord. Tujuan utamanya adalah menjelaskan berbagai interpretasi perilaku trash-talking di antara berbagai tim yang terlibat dalam permainan. Penelitian ini menggunakan konsep komunikasi interpersonal, khususnya dalam konteks pemain game online. Metodologi penelitian melibatkan studi kualitatif deskriptif, di mana wawancara mendalam dan observasi dilakukan dengan peserta individual yang memenuhi kriteria usia 18 tahun ke atas dan telah bergabung dalam komunitas virtual game online.

Published

2024-04-01

How to Cite

Ahmadani, A. A. ., & Claretta, D. . (2024). Perilaku Trash-talking Sebagai Komunikasi pada Komunitas Game Online (Studi Deskriptif Kualitatif pada Komunitas Indo Cracked Club). JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(4), 3559-3566. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i4.3888