Integrasi Ilmu M. Amin Abdullah dan Kuntowijoyo

Authors

  • Hendri Juhana Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Nanat Fatah Natsir Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Erni Haryanti Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v5i1.397

Abstract

Penelitian ini menjelaskan tentang integrasi ilmu M. Amin Abdullah dan Kuntowijoyo. Metode yang digunakan dalam kajian ini menggunakan metode atau pendekatan kepustakaan (library research), bahwa studi pustaka atau kepustakaan dapat diartikan sebagai serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat serta mengolah bahan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bangunan pemikiran Jaring laba-laba keilmuan Amin Abdullah adalah sebuah peta konsep yang menggambarkan paradigma bangunan keilmuan. Peta konsep ini adalah sebuah epistemologi teoantroposentrik-integralistik memadukan antara wahyu, pemikiran, teori, dan berbagai isu kontemporer. Bangunan epistemologi pemikiran Amin Abdullah ini merupakan pengembangan dari para ilmuan sebelumnya, baik dari kalangan Islam maupun Barat. Akan tetapi, konsep integrasi antara Islam dan ilmu pengetahuan Kuntowijoyo adalah upaya “demistifikasi Islam”, Kuntowijoyo menggunakan istilah pengilmuan Islam yang merupakan gerakan dari teks ke konteks. Pengilmuan Islam mempunyai dua metodologi yaitu integralisasi dan Objektifikasi yang bertujuan untuk mengakrabkan antara Islam dan ilmu untuk untuk mencegah ilmu sekuler masuk dan menyebar di tengah masyarakat muslim.

Published

2022-01-07

How to Cite

Juhana, H., Natsir, N. F. ., & Haryanti, E. . (2022). Integrasi Ilmu M. Amin Abdullah dan Kuntowijoyo. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(1), 192-200. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i1.397