Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Media Lantai Berpola
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v7i4.4005Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan motorik kasar anak usia dini melalui media lantai berpola. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK), model yang digunakan adalah model Kemmis dan Taggart yang terdiri dari 2 siklus dengan tahapan dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan perkembangan motorik kasar anak melalui media lantai berpola pada anak didik. Tercapainya indikator keberhasilan yakni dalam Siklus I dengan perolehan presentase sejumlah 70 % dari rata-rata keseluruhan tingkat perkembangan motorik kasar pada anak didik, hal ini bisa diartikan anak dalam peningkatan perkembangan motorik kasarnya sudah mengalami perkembangan sesuai harapan (BSH). Sedangkan pada Siklus II dengan perolehan presentase sejumlah 87,66 % % dari rata-rata keseluruhan tingkat perkembangan motorik kasar pada anak didik, hal ini bisa diartikan anak dalam peningkatan perkembangan motorik kasarnya sudah mengalami berkembang sangat baik (BSB).