Pengaruh Model Pembelajaran Science Environment Technology and Society (SETS) terhadap Hasil Belajar IPA

Abstract

Masalah utama dalam penelitian ini dengan menggunakan model pembelajaran Science Environment Technology and Society bertujuan untuk mengetahui hasil belajar IPA siswa kelas V SDN Paccinongan Unggulan. Jenis penelitian ini adalah Quasy Eksperimental dengan bentuk Nonequivalen Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Paccinongan Unggulan. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling dengan sampel kelas eksperimen (28 siswa) dan kelas kontrol (26 siswa). Instrumen yang digunakan adalah instrumen tes berupa soal essay dan observasi. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes tertulis dan lembar observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif yang meliputi statistik deskriptid dan uji n-gain, dan teknik analisis inferensial yang meliputi uji normalitas, uji homogenitas, dan pengujian hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar IPA siswa pada kelas eksperimen setelah menggunakan model pembelajaran Science Environment Technology and Society diperoleh rata-rata kelas sebesar 91.07 dan kelas kontrol sebesar 79.42. Analisis n-gain menunjukkan rata-rata gain ternornalisasi 0.85 berada pada kategori tinggi dan hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa H₀ ditolak dan H_a diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Science Environment Technology and Society berpengaruh positif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SDN Paccinongan Unggulan.