Peningkatan Kemampuan Merancang Pembelajaran Sejarah Terdeferensiasi dengan Artificial Intelligence Collaborated Education (A.I.C.E)
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v7i6.4477Abstract
Penelitian ini membahas konsep Artificial Intelligence Integrated Education (A.I.C.E) dan dampaknya terhadap pembelajaran di lingkungan pendidikan. A.I.C.E menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dengan proses pendidikan untuk meningkatkan efektivitas, adaptabilitas, dan personalisasi pembelajaran. Konsep ini mencakup prinsip-prinsip seperti pembelajaran berbasis data, pengajaran interaktif dan responsif, pengembangan kurikulum adaptif, dan menciptakan lingkungan pembelajaran yang terbuka dan kolaboratif. Melalui analisis data besar tentang siswa, A.I.C.E memungkinkan personalisasi kurikulum, interaksi responsif antara siswa dan materi, serta evaluasi kemajuan siswa secara berkelanjutan. Penelitian juga menguji efektivitas pelatihan implementasi A.I.C.E terhadap kemampuan guru dalam merancang pembelajaran yang terintegrasi dengan kecerdasan buatan. Hasilnya menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan guru setelah mengikuti pelatihan, serta perbedaan yang signifikan antara kemampuan guru sebelum dan setelah pelatihan. Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa A.I.C.E memiliki potensi besar dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran, mempersonalisasi pengalaman belajar siswa, dan memberdayakan guru dalam merancang pembelajaran yang adaptif dan responsif. Langkah selanjutnya adalah peningkatan dan pengembangan lebih lanjut dalam implementasi A.I.C.E untuk memastikan manfaatnya dapat dirasakan secara luas di dunia pendidikan.