Tradisi Tawuran Pelajar SMKN 5 Padang dengan SMKN 1 Padang

Authors

  • Irzan Fachrozi Universitas Andalas, Indonesia
  • Bob Alfiandi Universitas Andalas, Indonesia
  • Maihasni Maihasni Universitas Andalas, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v7i7.4675

Abstract

Tujuan penelitian ini menggambarkan proses mentradisinya tawuran pelajar SMK Negeri 5 Padang dengan SMK Negeri 1 Padang menggunakan teori Kosntruk Sosial dari Peter L. Berger. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pemilihan informan adalah purposive dan snowballing sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam dan observasi tidak terlibat. Hasil penelitian ini menunjukkan Tradisi tawuran pelajar diciptakan dengan proses dialektika (internalisasi, obyektivasi, dan eksternalisasi) proses internalisasi mentradisinya tawuran kedua sekolah bersumber dari keluarga, teman (geng), media sosial, dan masyarakat. Sementara dalam proses obyektivasi tradisi tawuran tersebut dibenarkan karena alasan sebagai bentuk solidaritas kelompok, eksistensi diri, dan perwujudan rasa takut. Sedangkan dalam proses ekternalisasi tradisi tawuran pelajar, diwujudkan dengan para pelajar mengimplementasikan hasil proses internalisasi dan obyektivasi dalam bentuk melakukan tawuran pelajar tersebut.

Published

2024-07-01

How to Cite

Fachrozi, I. ., Alfiandi, B. ., & Maihasni, M. (2024). Tradisi Tawuran Pelajar SMKN 5 Padang dengan SMKN 1 Padang. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(7), 6381-6390. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i7.4675