Konservasi Warisan Seni Wayang Thengul melalui Pembelajaran Interaktif dalam Mendukung Kampung Wisata Kampoeng Thengul

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengonservasi warisan budaya Wayang Thengul melalui pembelajaran interaktif sebagai upaya mendukung pengembangan Kampung Wisata Thengul. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan partisipatif (Participatory Action Research/PAR) yang melibatkan masyarakat lokal, seniman, dan pelajar. Kegiatan penelitian terdiri dari serangkaian workshop, diskusi kelompok terarah (focus group discussions/FGD), dan pertunjukan interaktif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan kuesioner yang dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif untuk mengukur efektivitas intervensi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan apresiasi masyarakat terhadap Wayang Thengul. Partisipasi aktif dalam workshop dan pertunjukan interaktif tidak hanya meningkatkan pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan rasa kebanggaan dan tanggung jawab terhadap pelestarian budaya lokal. Selain itu, terdapat peningkatan kunjungan wisatawan ke Kampung Wisata Thengul sebesar 30% setelah implementasi program. Model pembelajaran interaktif terbukti efektif dalam memfasilitasi keterlibatan komunitas dan menarik minat generasi muda terhadap Wayang Thengul. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat menjadi model bagi upaya konservasi budaya lainnya di Indonesia, mendorong pelestarian seni tradisional melalui pendekatan partisipatif dan interaktif. Penelitian ini tidak hanya memberikan kontribusi pada pelestarian budaya, tetapi juga meningkatkan perekonomian lokal melalui pariwisata, memperkuat identitas budaya, dan membangun kesadaran akan pentingnya menjaga warisan budaya untuk generasi mendatang.