Pengembangan Modul Sejarah Lokal Berbasis PjBL untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Sejarah Lokal Siswa Kelas XI SMAN 2 Bengkalis

Abstract

Penelitian ini menghasilkan sebuah perangkat pembelajaran modul berbasis PjBL untuk meningkatkan pemahaman sejarah lokal siswa. Penelitian pengembangan ini menggunakan model ADDIE yang dikembangkan oleh yang dikembangkan oleh Robert A. Reiser dan Michael Molenda yang terdiri atas lima tahap utama, yaitu:  Analyze (Analisis), Desaign (Perancangan), Develop (Pengembangan), dan Implementation (Menggunakan Produk) dan evaluation (Evaluasi). Hasil dari validitas modul sejarah lokal berbasis PjBL oleh ahli materi mendapatkan skor rata-rata 4,33 dengan kategori “Sangat Layak”, ahli media mendapatkan skor rata-rata 4,42 dengan kategori “Sangat Layak”, ahli soal mendapatkan skor rata-rata 4,38 dengan Kategori “Sangat Layak”, untuk penilaian siswa mendapatkan skor rata-rata 4,7 “Sangat Layak” untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Hasil test yang dilakukan kepada siswa pada saat pretest dengan nilai rata-rata 47,4 dan dilanjutkan dengan posttest dengan nilai rata-rata 78,9. Nilai Normalized Gain persen yang didapatkan 61,3 dengan kategori “Cukup Efektif”. Dengan keterangan tersebut bahwa penggunaan modul sejarah lokal berbasis PjBL cukup efektif digunakan untuk meningkatkan pemahaman sejarah lokal siswa.