Tacto Board sebagai Media Intervensi untuk Meningkatkan Keterampilan Motorik Halus Anak dengan Cerebral palsy dan Hydrocephalus

Abstract

Keterampilan motorik halus memegang peran penting dalam kesiapan anak memasuki usia pendidikan. Aktivitas-aktivitas seperti memegang pensil, menggambar, dan menulis menjadi bagian dari proses pembelajaran awal yang memerlukan penguasaan motorik halus. Menulis bukan hanya sarana komunikasi, tetapi juga melatih kemampuan berpikir kritis dan analitis. Namun, anak yang mengalami hambatan perkembangan motorik seperti pada anak cerebral palsy dan hidrocephalus, kegiatan yang melibatkan koordinasi mata dan tangan seringkali menjadi tidak optimal. Hambatan ini dapat mempengaruhi keterampilan motorik halus dan berdampak pada kemampuan menulisnya, sehingga penting untuk menyediakan alternatif strategi yang efektif dalam melatih dan menstimulasi perkembangan motorik halus serta koordinasi mata dan tangan mereka. Pada penelitian ini dilakukan pengembangan media Tacto Board untuk mempersiapkan kemampuan pra menulis anak dengan melatih keterampilan motorik halus dan koordinasi mata dan tangan anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus untuk menggali efektivitas media Tacto Board dalam melatih keterampilan pra-menulis pada seorang anak dengan cerebral palsy yang disertai hydrocephalus. Subjek penelitian dipilih secara purposive, yaitu seorang anak berusia 5 tahun dengan hambatan motorik halus yang signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Tacto Board secara signifikan meningkatkan kemampuan menggenggam, presisi gerakan, fleksibilitas pergelangan tangan, serta kekuatan otot tangan pada anak. Kesimpulannya, Tacto Board efektif sebagai media intervensi dalam mengatasi hambatan motorik halus pada anak dengan cerebral palsy yang disertai hydrocephalus.