Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Media AI terhadap Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa di Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i2.6870Abstract
Pendidikan dasar harus mengajarkan kemampuan berpikir kritis, yang merupakan keterampilan penting di abad ke-21. Namun, metode pembelajaran konvensional seringkali kurang efektif. Pengaruh pembelajaran berbasis masalah (PBL) berbantuan kecerdasan buatan (AI) terhadap keterampilan berpikir kritis siswa sekolah dasar adalah subjek penelitian ini. Dalam penelitian ini, desain kuasi-eksperimen digunakan pada tiga kelas di SD Negeri 13 Kota Sorong, Papua Barat. Metode ini menggunakan kelompok kontrol pre-test-post-test. Data dikumpulkan menggunakan tes keterampilan berpikir kritis berbantuan rubrik oleh Zubaidah, dan ANCOVA digunakan untuk menganalisisnya. Dengan F(2,26) = 65,14, p = 0,021, n2 = 0,95, hasil penelitian menunjukkan perbedaan signifikan antara kelompok eksperimen (M = 75,6, SD = 5,2) dan kelompok kontrol positif (M = 68,9, SD = 4,8) dan kelompok kontrol negatif (M = 67,2, SD = 6,1). Meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa melalui personalisasi dan umpan balik adaptif, media AI mendukung proses pembelajaran. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap teori konstruktivisme dan pembelajaran berbasis teknologi serta menawarkan pedoman praktis bagi pendidik untuk meningkatkan kualitas pendidikan dasar. Penggunaan teknologi kecerdasan buatan secara etis dalam sistem pendidikan dan pembuatan kebijakan pendidikan yang inklusif adalah dua konsekuensi dari penelitian ini.