Evaluasi Program Pelaksanaan Character Building Menggunakan Dicrepency Evaluation Model

Authors

  • Yessi Septiana Universitas Kristen Satya Wacana, Indonesia
  • Mawardi Mawardi Universitas Kristen Satya Wacana, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v8i3.7441

Abstract

Penurunan moral yang merajalela dalam kehidupan usia pelajar merupakan kondisi yang sangat buruk bagi dunia pendidikan itu sendiri, bahkan mencapai krisi moral. Maka dari itu Sd 03 Kristen Eben Heazer membuat program character building untuk membentuk karakter dari peserta didik menjadi lebih baik. Dan dapat meminimalisir tantangan dan kendala yang ada dalam penurunan moral pada peserta didik di Sd 03 Kristen Eben Haezer. Peneliti ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik analisi deskriktif peresentase kesenjangan dan menggunakan model yang dikembangkan oleh Malcolm Provus. Model ini baik untuk menganalisis suatu program dengan kata kunci discrepency yang berarti kesenjangan komponen atau aspek yang ada di dalamnya mencakup definition stage, installation stage, process stage, product stage. Melalui evaluasi tersebut aspek desain mendapatkan kriteria sangat rendah dengan kesenjangan 0,1%, aspek instalasi mendapatkan kriteria sangat rendah dengan kesenjangan 0,1%, namun pada aspek proses mendapatkan kesenjangan 10,97% tetapi masih dalam golongan kriteria sangat rendah, dan yang terakhir aspek produk mendapatkan kriteria sangat rendah dengan kesenjangan 0,1%. Maka dapat disimpulkan bahwa kesenjangan yang dimiliki seluruh aspek termasuk kriteria sangat rendah dan program pelaksanaan charakter building berjalan dengan baik serta memberikan dampak terhadapa perkembang karakter peserta didik. Dengan begitu penting untuk menjaga konsistensi dan juga peningkatan dalama pelaksanan dengan menggunakan sarana dan prasarana seperti buku dan alat-alat modren.

Published

2025-03-03

How to Cite

Septiana, Y. ., & Mawardi, M. (2025). Evaluasi Program Pelaksanaan Character Building Menggunakan Dicrepency Evaluation Model. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 8(3), 2836-2841. https://doi.org/10.54371/jiip.v8i3.7441