Perbandingan Pendekatan Pembelajaran Tradisional dan Berbasis Penyelidikan dalam Membentuk Pembelajaran Inklusif

Authors

  • Nunung Taryati Universitas Pendidikan Indonesia
  • Iding Tarsidi Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v8i7.8503

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas pendekatan berbasis penyelidikan dengan pendekatan tradisional dalam konteks pembelajaran inklusif di kelas reguler dan berkebutuhan khusus. Latar belakang masalah menunjukkan tantangan yang dihadapi dalam menerapkan metode konvensional yang cenderung kurang mampu memenuhi keberagaman gaya belajar siswa, khususnya dalam mata pelajaran Matematika dan Sains yang kompleks. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi-eksperimental dengan dua tahap utama: persiapan awal melalui asesmen, dan pelaksanaan eksperimen dengan dua kelompok berbeda, yang kemudian diikuti oleh observasi dan evaluasi hasil. Tahapan penelitian meliputi pengumpulan data melalui wawancara, observasi kelas, dan dokumentasi hasil pembelajaran, serta analisis statistik untuk membandingkan efektivitas kedua pendekatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan berbasis penyelidikan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pemahaman konsep, kemampuan berpikir kritis, dan partisipasi siswa, termasuk siswa berkebutuhan khusus. Pembahasan mengungkapkan bahwa metode ini efektif dalam membangun pembelajaran aktif dan bermakna secara sosial dan kognitif. Temuan ini menyarankan untuk lebih banyak menerapkan pendekatan penyelidikan dalam pengajaran inklusif untuk meningkatkan hasil belajar dan perkembangan sosial siswa secara menyeluruh.

Published

2025-07-05

How to Cite

Taryati, N., & Tarsidi, I. (2025). Perbandingan Pendekatan Pembelajaran Tradisional dan Berbasis Penyelidikan dalam Membentuk Pembelajaran Inklusif. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 8(7), 7403-7408. https://doi.org/10.54371/jiip.v8i7.8503