Pola Intervensi Dini Berbasis Keluarga dengan Pola Asuh Demokratis dalam Meningkatkan Kreativitas pada Anak Down Syndrome
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i7.8512Abstract
Program intervensi dini berbasis keluarga dengan pola asuh demokratis disusun secara sistematis untuk meningkatkan kreativitas pada anak Down Syndrome. Anak dengan Down Syndrome memiliki karakteristik khusus baik dari segi fisik, intelektual, sosial-emosional, maupun perkembangan yang cenderung lebih lambat dibanding anak pada umumnya. Orang tua sebagai pengasuh utama memiliki peran penting dalam memberikan stimulasi yang sesuai melalui pola asuh yang mendukung kebebasan berekspresi, memberi ruang eksplorasi, serta menetapkan batasan yang jelas. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan pendekatan Single Subject Research (SSR) desain A-B-A untuk melihat pengaruh intervensi terhadap perubahan perilaku anak. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kreativitas anak setelah diberikan perlakuan dengan pendekatan pola asuh demokratis. Keterlibatan aktif keluarga dalam proses stimulasi terbukti mampu meningkatkan rasa percaya diri, kemandirian, dan ekspresi kreatif anak. Oleh karena itu, program ini direkomendasikan sebagai pendekatan strategis yang dapat diterapkan di lingkungan rumah dengan dukungan kolaboratif dari tenaga profesional dan lembaga pendidikan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan optimal anak berkebutuhan khusus.