Symbolic Resistance: Makna Merokok bagi Mahasiswi Etnis Sunda dalam Budaya Patriarki

Authors

  • Annisa Fadhilah Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia
  • Mirna Nur Alia Abdullah Universitas Pendidikan Indonesia
  • Supriyono Supriyono Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54371/jiip.v8i8.8899

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan fenomena aktivitas merokok pada mahasiswi dalam konteks resistensi terhadap budaya patriarki. Penelitian ini menarik untuk dikaji karena aktivitas merokok yang selama ini identik dengan maskulinitas mulai diadopsi oleh perempuan sebagai bentuk ekspresi diri dan perlawanan simbolik terhadap norma gender. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori interaksionisme simbolik dari George Herbert Mead. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe studi fenomenologi. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling yang terdiri dari mahasiswi aktif yang memiliki pengalaman merokok minimal satu tahun dan etnis Sunda. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam untuk menggali makna simbolik dari merokok, observasi partisipatif untuk memahami interaksi sosial yang terjadi di ruang publik kampus, serta dokumentasi berupa catatan lapangan. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, aktivitas merokok dipahami sebagai simbol ekspresi diri dan kebebasan perempuan; kedua, merokok juga dimaknai sebagai bentuk resistensi terhadap norma sosial dan budaya patriarki; ketiga, mahasiswi menggunakan strategi negosiasi sosial dalam menanggapi stigma dan kontrol sosial; keempat, merokok menjadi simbol yang menegosiasikan identitas gender dalam ruang sosial kampus.

Published

2025-08-03

How to Cite

Annisa Fadhilah, Abdullah, M. N. A. ., & Supriyono, S. (2025). Symbolic Resistance: Makna Merokok bagi Mahasiswi Etnis Sunda dalam Budaya Patriarki. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 8(8), 9117-9125. https://doi.org/10.54371/jiip.v8i8.8899