Analisis Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i8.8991Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model pembelajaran Problem Based Learning, mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam penerapannya, serta upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di SMK Negeri 1 Lotu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa: Pertama, penerapan model pembelajaran PBL dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan di SMK Negeri 1 Lotu yaitu terbukti sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran PPKn. Kedua, Kendala penerapan model pembelajaran PBL dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan di SMK Negeri 1 Lotu yaitu kendala dari guru antara lain kurangnya pemahaman dan keterampilan guru dalam menerapkan PBL, keterbatasan waktu dan heterogenitas kemampuan dan kecepatan belajar siswa. Ketiga, Upaya mengatasi kendala penerapan model pembelajaran PBL dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan di SMK Negeri 1 Lotu yaitu pelatihan dan pengembangan profesional guru, pengawasan dan motivasi terhadap aktivitas siswa, pembentukan lingkungan belajar yang mendukung dan strategi inklusif dan manajemen kelompok. Dengan demikian, model pembelajaran PBL berpotensi meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa jika diterapkan secara konsisten dan disertai strategi untuk mengatasi hambatan yang muncul selama proses pembelajaran.