Analisis Perbandingan Pilihan Leksikal Dialek Khek dan Tiochiu pada Komunitas Tionghua Kalimantan Barat
DOI:
https://doi.org/10.54371/jiip.v8i9.9293Abstract
Penelitian ini mengeksplorasi pilihan leksikal komparatif antara dialek Khek (Hakka) dan Tiochiu (Teochew) yang digunakan dalam komunitas Tionghoa di Kalimantan Barat. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif, penelitian ini menyelidiki bagaimana kosakata, struktur fonologi, pola morfologi, dan elemen sintaksis berbeda di antara kedua dialek tersebut. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi partisipatif, dan transkripsi percakapan alami. Temuan menunjukkan perbedaan fonologis yang signifikan, seperti pergeseran dari /i/ ke /ia/ dan /ch/ ke /s/, yang mengindikasikan adanya asimilasi spesifik dialek dan restrukturisasi suku kata. Secara morfologis, perbedaan afiksasi muncul, misalnya, transformasi sufiks Khek -kan menjadi -kang di Tiochiu. Variasi sintaksis juga terlihat pada penggunaan partikel untuk membentuk pertanyaan dan memberikan perintah, seperti kinto, cita, la, dan lor, yang mencerminkan fungsi wacana yang berbeda. Selain itu, terdapat banyak perbedaan leksikal, seperti penggunaan kata makan dalam bahasa Khek dan chi dalam bahasa Tiochiu untuk konsep “makan”. Perbedaan-perbedaan ini tidak hanya menggambarkan perbedaan linguistik tetapi juga memperkuat pentingnya identitas dialek dalam komunikasi sehari-hari. Penelitian ini berkontribusi pada pelestarian dialek-dialek bahasa Tionghoa di Indonesia dan memiliki implikasi praktis untuk dokumentasi linguistik, pendidikan warisan budaya, dan pengembangan kamus dialek.