Representasi Kekerasan Seksual dalam Film Like & Share (Semiotika Roland Barthes)

Abstract

Film merupakan media massa yang yang terdiri dari potongan-potongan gambar yang tersusun menjadi satu kesatuan utuh. Dengan kemampuan menangkap realitas sosial budaya, tentu membuat film mampu menyampaikan pesan-pesan yang terkandung di dalamnya dalam bentuk media visual. Ada yang beranggapan bahwa film hanyalah sebuah program hiburan, namun ada juga yang beranggapan bahwa film adalah media yang dapat memberikan pembelajaran kepada penontonnya. Peneliti memilih film “Like & Share” yang mengangkat isu yang masih dianggap tabu dan juga film Like & Share mampu menyajikan representasi kekerasan seksual dengan apik, mengalir natural dan berani karena selain film ini menampilkan adegan dewasa. Peneliti menggunakan semiotika Roland Barthes karena semiotika Roland Barthes lebih banyak membahas tentang sistem tanda, baik verbal maupun nonverbal. Demikian pula tujuan penelitian ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana isyarat verbal dan non-verbal menggambarkan kekerasan seksual dalam film Like & Share. Oleh karena itu, lebih tepat menggunakan semiotika Roland Barthes. Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah mempresentasikan bagaimana pelaku digambarkan memiliki dominasi kekuasaan, budaya patriarki karena memiliki foto dan video yang bisa digunakan sebagai ancaman sedangkan korban digambarkan ketidakberdayaan tidak berdaya dan tidak bisa melawan.